INDOTREN.COM - Personel gabungan berhasil menangkap terduga pelaku utama di balik kerusuhan di Dogiyai, Papua Tengah.
Pelaku berinisial SG merupakan Ketua Komite Nasional Papua Barat (KPNB) wilayah Dogiyai yang diduga terkait kerusuhan yang terjadi pada Sabtu, 12 November 2022 lalu.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, SG ditangkap saat sedang mengisi bahan bakar di SPBU Moanemani, Dogiyai, pada Selasa, 22 November 2022, sekitar pukul 10.25 WIT.
Baca Juga: Courtois Pernah Rebut Pacarnya, Tapi De Bruyne Tak Dendam
“Kami mengamankan Ketua KNPB wilayah Dogiyai atas nama SG untuk dimintai keterangan terkait kasus laka lantas berujung kerusuhan,” jelas Kombes Ahmad Mustofa Kamal seperti dikutip dari PMJNews.com Rabu, 24 November 2022.
Dikatakan, penangkapan terhadap SG dilakukan setelah aparat keamanan menerima informasi soal keberadaan yang bersangkutan.
Setelah dilakukan penangkapan, SG langsung dibawa ke Kabupaten Nabire untuk diperiksa.
Menurut Kabid Humas, langkah ini dilakukan guna menjaga agar situasi kamtibmas di Kabupaten Dogiyai tetap kondusif.
Baca Juga: Akhiri Deadlock Politik, Anwar Ibrahim Ditunjuk RajaJadi PM Malaysia
“Saat ini SG sudah dibawa ke Nabire untuk dimintai keterangan lebih lanjut dengan di kawal oleh aparat gabungan Polres Dogiyai dan Satgas Damai Cartenz,” jelas Kabid Humas.
Kombes Ahmad Mustofa menegaskan, pihaknya akan melakukan penegakan hukum terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kekerasan di Dogiyai.
Baca Juga: Aksi Bersih-bersih Stadion Penonton Jepang Usai Jepang Kalahkan Jerman
Seperti diketahui, kerusuhan terjadi di Kabupaten Dogiyai, Papua, pada 12 November lalu.
Kerusuhan dipicu oleh insiden sebuah truk yang menabrak Noldi Goo, balita berusia lima tahun, hingga meninggal dunia.
Artikel Terkait
Prajurit Kostrad Borong Habis, Mama Lawrince Tersenyum Manis
Vaksin Booster Kedua, Presiden Ajak Masyarakat Vaksinasi Covid-19 Lengkap
Kunjungi Korban Gempa Cianjur, Presiden: Pasien yang Dirawat Tnggal 24 Orang
Datangi Episentrum Gempa Cianjur, Jokowi Pastikan Rumah Rusak Dibangun Lagi setelah Evakuasi Tuntas
Update Gempa Cianjur, Di Kecamatan Cugenang Masih Ada 39 Korban Belum Ditemukan